WapBlogger CMS adalah sebuah Wapsite diskusi Bisnis, Wap, Blog, SEO, Script HTML, Script PHP, dan Berita seputar dunia maya yang direkomendasikan untuk seorang Wapper dan Blogger.
Beberapa waktu lalu raksasa jejaring sosial Facebook berencana menghadirkan fitur baru yaitu tombol “Dislike” atau “tidak suka” pada setiap postingan penggunanya. Mark Zuckerberg yang merupakan pendiri sekaligus CEO dari Facebook menuturkan bahwa nantinya tombol “Dislike” dihadirkan bukan untuk melakukan hal kejahatan atau mencela .
Namun setelah menuai kontrversi akan kehadiran fitur “Dislike” yang dikhawatirkan akan menimbulkan kericuhan di dunia maya. Mark Zuckerberg mengutarakan, secara tidak langsung Facebook berubah menjadi antisosial dengan fitur Dislike sebagai pemisah antar pengguna Facebook.
Setelah dibatalkan peluncuran tombol Dislike, petinggi Facebook akhirnya merilis fitur emoticon pada postingan sebagai penggantinya. Mark Zuckerberg belum lama lalu memperkenalkan fitur tombol emoticon baru Facebook tersebut dengan nama “Reactions”.
Dan secara resmi Zuckerberg pada keterangan pers 12 Oktober 2015 menulis “Hari ini, kami memperkenalkan Reactions, tombol yang lebih ekspresif dari tombol Like,”.
Fitur Reactions terbaru dari Facebook merupakan deretan tombol yang mirip dengan emoticon yang dapat mengungkapkan beberapa perasaan, seperti Love / cinta, Haha / lucu, Yay / senang, Wow / terkejut, Sad / sedih, dan Angry / marah yang menjadi pilihan selain tombol Like pada postingan facebook.
Cara menggunakan Fitur Reactions terbaru dari Facebook ini ialah dengan cara menekan agak lama pada tombol Like atau icon jempol, setelah itu akan muncul beberapa ekspresi yang dapat anda pilih untuk mengungkapkan ekpresi pada postingan di Facebook.
Dalam pertemuan pers Mark Zuckerberg menuturkan, “Tombol Reactions memberikan cara baru mengekspresikan cinta/suka, kekaguman, humor, dan kesedihan. Memang, ini bukan tombol dislike, tetapi bisa mempermudah Anda mengekspresikan rasa sedih dan simpati,”
Namun untuk saat ini Fitur “Reactions” belum bisa dipakai untuk pengguna FB di Indonesia, karena pihak Facebook masih melakukan ujicoba fitur terbarunya itu hanya di Negara Spanyol dan Republik Irlandia. Kita tunggu saja hasil uji coba di dua negara tersebut dan berharap akan segera diresmikan peluncurannya untuk pengguna FB secara global.